1. Gunakan Lagu atau Sound yang Sedang Tren
- TikTok sangat mengutamakan konten yang menggunakan audio viral.
- Gunakan lagu atau sound yang lagi ramai dipakai orang lain agar algoritma mudah menangkap kontenmu.
2. Gunakan Hashtag yang Relevan
- Gunakan hashtag seperti: #fyp, #foryou, #foryoupage, serta hashtag yang sesuai dengan isi videomu.
- Jangan terlalu banyak, cukup 3–5 hashtag yang benar-benar relevan.
3. Buat Konten dengan Durasi Pendek Tapi Menarik
- Konten 7–15 detik punya peluang besar ditonton sampai habis.
- Semakin banyak orang menonton videomu sampai selesai, semakin besar peluang masuk FYP.
4. Perhatikan Kualitas Video
- Gunakan pencahayaan yang bagus dan kualitas video yang jernih.
- Video yang terang dan bersih lebih disukai algoritma dan penonton.
5. Interaksi di 3 Detik Pertama
- Buat hook (daya tarik) di awal video supaya penonton langsung tertarik.
- Contoh: teks mencolok seperti "Kamu pasti nggak tahu ini… atau Coba tebak hasilnya.
6. Konsisten Upload Konten
Posting secara konsisten (misalnya 1–2 kali sehari) untuk membangun algoritma mengenali akunmu aktif dan layak direkomendasikan.
7. Interaksi dengan Penonton
- Balas komentar, ajak diskusi, atau buat video balasan (reply with video).
- Ini akan meningkatkan engagement dan mendorong algoritma menyebarkan videomu lebih luas.
8. Posting di Jam Ramai (Prime Time)
- Pagi: 06.00 – 09.00
- Siang: 12.00 – 13.00
- Malam: 19.00 – 22.00
9. Ikuti Tren dan Challenge
- Ambil bagian dalam challenge yang sedang ramai di TikTok.
- Jangan lupa tambahkan hashtag challenge-nya.
10. Buat Konten Otentik dan Relatable
- Cerita personal, lucu, atau yang menyentuh hati biasanya punya potensi viral lebih tinggi.
- Jadilah versi dirimu sendiri yang menarik dan jujur.
